Banyak alasan untuk mendapatkan sertifikasi IT
(Information Technology). Hal utama adalah sertifikasi di bidang Teknologi
Informasi dan Telekomunikasi memberikan kredibilitas bagi pemegangnya.
Sertifikasi IT menunjukkan para Professional Teknologi Informasi memiliki
pengetahuan dan kompetensi yang dapat dibuktikan. Sertifikasi IT juga
memberikan keunggulan bersaing bagi perusahaan, khususnya dalam pasar global
karena kemampuan dan pengetahuan Profesional Teknologi Informasi dan
Telekomunikasi telah diuji dan didokumentasikan.
Nilai Sertifikasi IT untuk Peningkatan
Bisnis Perusahaan:
A. Selaras dengan Tujuan Bisnis
Perusahaan
1. Memberikan keunggulan bersaing yang
nyata.
2. Memberikan pelayanan pada tingkat
yang lebih tinggi.
3. Meningkatkan produktivitas kerja.
4. Meningkatkan kemampuan sumber daya
manusia yang lebih lengkap.
5. Meningkatkan kredibilitas terhadap
mitra bisnis dan pelanggan.
6. Memberikan dampak terukur untuk
efisensi dan keuntungan bisnis.
7. Menjadi tujuan penting bagi bisnis
perusahaan.
B. Alat yang penting untuk
mempertahankan dan mendapatkan SDM bidang ICT
1. SDM yang memiliki sertifikasi IT
lebih loyal dan kurang suka berganti pekerjaan.
2. Sertifikasi IT adalah suatu cara
untuk mempertahankan SDM berkompetensi.
3. Berfungsi sebagai pembeda tingkat
kemampuan antara staff senior dan staff baru.
4. Berfungsi sebagai skala pembanding
untuk kemampuan teknis.
5. Sertifikasi IT memungkinkan pemilihan
yang lebih baik dalam proses rekruitmen.
6. Memberikan perusahaan sebuah standar
kemampuan yang konsisten.
7. SDM yang memiliki sertifikasi mampu
melakukan fungsi pekerjaan dengan baik
A.
Lembaga-lembaga
yang melakukan sertifikasi :
1. Lembaga Sertifikasi Profesi
Teknologi Informasi dan Telekomunikasi Indonesia (LSP TIK)
Didirikan pada tanggal 1 Mei 2007, dengan tujuan
untuk memenuhi tersedianya pengakuan tenaga yang kompeten di bidang teknologi
informasi dan telekomunikasi.
Perkembangan teknologi informasi yang cepat dan
dengan adanya kebutuhan tenaga kerja profesional maka dibutuhkan pengakuan
kompetensi para tenaga profesional baik nasional ataupun internasional.
Pengakuan tersebut bisa diperoleh jika telah dinyatakan kompeten dalam bidang
informasi dan komunikasi oleh sebuah lembaga yang mendapatkan lisensi dari BNSP
(Badan Nasional Sertifikasi Profesi).
LSP TIK merupakan lembaga yang telah memiliki
lisensi dari BNSP (Keputusan Badan Nasional Sertifikasi Profesi nomor
19/BNSP/VII/2007) untuk melakukan proses pembuktian bahwa seorang tenaga yang
profesional benar-benar kompeten dalam bidang kompetensinya. Sehingga tenaga
professional tersebut mendapatkan pengakuan Kompetensi profesi yang dimilikinya
baik secara Nasional ataupun Internasional.
Pembuktian kompetensi yang dilakukan oleh LSP TIK
berdasarkan Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia (SKKNI) yang merupakan
rumusan kemampuan profesi seseorang yang mencakup seluruh aspek yang diperlukan
untuk menentukan kompetensi seseorang, misalnya pengetahuan, ketrampilan,
keahlian, dan sikap. Seseorang yang sudah dinyatakan kompeten harus member
laporan kepada LSP TIK minimal satu tahun satu kali, sehingga kompetensi pada
profesionalismenya tetap tercatat dan diakui oleh LSP TIK maupun BNSP.
Untuk memenuhi tersedianya pengakuan tenaga yang
kompeten di bidang teknologi informasi dan telekomunikasi baik secara Nasional
dan Internasional maka LSP TIK juga beracuan pada standar Internasional, dengan
adanya dukungan Standar kompetensi Internasianal dari Microsoft, Adobe, dan
Oracle
Dengan usia yang masih hampir dua tahun LSP TIK
sudah bisa menunjukkan kompetensinya sebagai Lembaga Sertifikasi Profesi yang
bisa dipercaya oleh profesionalisme Teknologi Informasi dan Telekomunikasi baik
dari Lembaga Pemerintahan, Lembaga Swasta ataupun perseorangan yang bergelut
dan berprofesi di bidang Teknologi Informasi dan Telekomuniasi. LSP TIK sudah
melakukan pembuktian kompetensi nasional seperti di beberapa lembaga
pemerintahan (Solo, Jogja, Cirebon), BUMN (PT.INTI, PLN), perusahaan Swasta,
bahkan para profesional di bidang Informasi dan Komunikasi yang secara pribadi
sadar akan pentingnya kemampuan pengakuan Kompetensi profesi dari LSP TIK.
Dalam
pembuktian kompetensi, LSP TIK membagi menjadi beberapa profesi yang secara
umum adalah :
1.
Kompetensi profesi Programming .
2.
Kompetensi profesi Networking.
3.
Kompetensi profesi Aplikasi Perkantoran.
4.
Kompetensi profesi Desain Grafis.
5.
Kompetensi profesi Multimedia.
2. VUE Authorized Test Centers
Lembaga
ini merupakan salah satu penyelenggara training IT yang memiliki kemampuan
secara mandiri untuk menyelenggarakan ujian sertifikasi internasional dari
berbagai vendor IT terkemuka seperti Cisco, CompTIA, Novel, Sun, dsb.
Tidak
semua lembaga training IT memiliki lisensi untuk mengadakan ujian sertifikasi
internasional, bahkan banyak lembaga training IT yang bekerjasama dengan kami
melaksanakan ujian sertifikasi internasional bagi peserta training yang
mengikuti training mereka..
Lembaga
ini ditunjuk sebagai VUE Authorized Test Center sejak Maret 2007 dan hingga
kini telah melaksanakan ujian sebanyak 75 kali dengan beragam jenis ujian dari
Cisco Certified dan Microsoft Certified. Jumlah workstation untuk peserta ujian
adalah 4 (empat buah) dengan demikian dalam satu waktu bersamaan kita maksimal
dapat melaksanakan ujian sertifikasi internasional bagi 4 orang. Dengan server
khusus yang didedikasikan hanya untuk VUE Test Center software yang menjamin
kelancaran proses ujian sertifikasi.
2.1
Program Ujian Sertifikasi Internasional Lainnya
VUE
Authorized Test Centers juga memfasilitasi ujian sertifikasi internasional
lainnya seperti : BPN, ADP, Agilent Technologies, Altiris, American College,
Avaya Inc. Testing, BMC Software, Brocade Communications, BRPT, Business
Objects, Check Point Software Technologies, CompTIA Testing, EXIN, IBM Testing,
Isilon Systems, Linux Professional Institute Testing, Lotus Testing, MatrixOne
McDATA, Microsoft Testing, MySQL, Novell Testing, PostgreSQL CE (SRA OSS),
PRMIA, Radware, Siemens, Sun Microsystems – SAI Program, Tivoli Testing,
VERITAS, VMware, Inc., Zend Technologies, Ltd.
Sejak
bulan September 2007 terjadi pemisahaan ujian sertifikasi internasional, dimana
secara khusus ujian Cisco Certified hanya dapat dilaksanakan oleh VUE
Authorized Test Center sedangkan Microsoft Certified hanya dapat diujikan oleh
Prometric Test Center. Saat ini kami juga telah ditunjuk oleh Prometric sebagai
Prometric Test Center. Sehingga lebih banyak lagi jenis ujian sertifikasi
internasional yang dapat kami selenggarakan.
Pembiayaan
untuk mengambil ujian sertifikasi tertentu di bidang TI memang tidak mudah,
mulai dari isi materi termasuk di dalamnya masalah bahasa, hingga yang paling
utama adalah faktor biaya. Khusus permasalahan biaya ujian, bagi skala
perusahaan, biaya yang harus dikeluarkan untuk karyawannya mungkin adalah hal
yang standar saja, namun jika ukurannya adalah per individu, maka biaya
mengikuti program ujian sertifikasi skala internasional ini memang terbilang
cukup mahal. Padahal, jika peserta ujian gagal, ia tidak memperoleh apa pun
selain berkas yang berisikan informasi materi dan nilai hasil ujian.
B. Prosedur dan Persyaratan untuk
Mengambil Sertifikasi
Beberapa bidang pekerjaan tertentu mensyaratkan
kualifikasi dan kompetensi dalam menjalankan prosesnya. Permasalahannya adalah
bagaimana employer dapat mengetahui bahwa SDM yang dicarinya berkualitas tanpa
perlu ia membuang waktu dan tenaga untuk menguji satu-persatu calon
karyawannya. Agar lebih jelas dibawah ini adalah mereka yang memerlukan
sertifikasi IT :
1. Profesional ICT (operator, administrator, developer,
engineer, specialist).
2. Akademisi ICT (trainer, lecturer, instructor and
teacher).
3. Manager dan Supervisor ICT.
4. Semua pihak yang terlibat dalam pengembangan TI
dan telekomunikasi.
Prosedur
untuk mengambil sertifikasi harus mengikuti pelatihan yang diadakan lembaga
sertifikasi dan lulus dalam ujiannya. diperlukan kesungguhan dan kerja keras
agar kita bisa lulus ujian sertifikasi. Pada akhirnya keberhasilan meraih
sertifikasi juga akan mendorong sukses dalam berkarir.
SUMBER:
http://gunkz-santos.blogspot.com/2011/05/lembaga-lembaga-yang-melakukan.html
http://sitompulke17.wordpress.com/2011/06/02/sertifikasi-keahlian-di-bidang-ti/
terimakasih untuk informasinya. mhon konfimasi untuk biaya per/ individu kira-kira berapa??
BalasHapus